partisi

Android on PC

Preambule

Sedikit terlambat mengikuti demam Android, karena memang saya sebelumnya belum tertarik nyobain. Ditambah.. dulu HP Android salah seorang teman yang terlalu lemot performanya. Mungkin karena salah penggunaan, jadi tambah ilfil deh hahaha… Tapi, dalam waktu dekat ini ada beberapa teman yang saling meracuni Android, alhasil rombongan hijrah ke robot ijo ini rame-rame. Berhubung alokasi dana saya buat hal yang lain, dengan senang hati saya hanya ikutan megang aja, plus (akhirnya) nyicipin Android di PC.

Dulu sebenernya dah pernah nyoba Android Live CD di PC. Tapi sekali lagi, saat itu gaungnya belum sampe di telinga. So… hanya sekedar coba boot trus… shutdown lagi hehehe…

Not Preambule

Setidaknya saya coba tiga kali instal Android di PC. Yang pertama instalasi android-x86 di VMWARE, yang kedua instalasi android-x86 di VirtualBox (sama-sama mesin virtual sih hehehe…). Yang terakhir instalasi emulator dengan Android SDK hahaha… Ada yang belum dicoba kayaknya… Android LiveCD.

Read More »Android on PC

Final Data

Cerita ini lagi-lagi tentang aku dan harddisk. Yap, cerita lama bersemi kembali. Semalam, setelah jalan-jalan di sebuah mall di Semarang, gak kenal lelah sekitar jam 10 laptop kembali kunyalakan. Menyiapkan satu partisi lagi, nantinya buat si Leo. Kira2 layout awal partisinya seperti berikut:

windows NTFS (24GB) — data1 NTFS (12.4GB) — data2 NTFS (27GB) — linux REISERFS (10GB) — swap (500MB)

Yap, skenarionya resize partisi windows sehingga dapat partisi sisa 4GB digabungkan dengan tambahan dari partisi data2. Total cukup lah buat diinstal OS baru. Semuanya dijalankan under Windows. Menggunakan Partition Magic 8 tentu saja nggak dapat digunakan, karena ada partisi ReiserFS. Partition Magic belum mengenal file system ini, dia akan menganggap ada kesalahan file system yang harus dibenarkan.

Sebagai gantinya aku pakai Paragon Partition Manager 8.5. Dia sudah mengenal ReiserFS, selain Ext2 dan Ext3. Partisi windows dan data1 keduanya nggak kosong. Hal ini nggak menjadi masalah jika menggunakan Partition Magic (sudah biasa dipakai untuk resize, merge 2 partisi yang penuh data). Saya berasumsi Paragon akan bekerja sebaik PMagic. So, seperti biasa, data-data yang ada ga dibackup dahulu. * terlalu pede*

Proses Resize berjalan normal sampai selesai….

Read More »Final Data